PENGARUH TERAPI BERMAIN MEWARNAI TERHADAP PENURUNAN KECEMASAN PADA ANAK USIA PRASEKOLAH

Penulis

  • Marni Akademi Keperawatan Giri Satria Husada
  • Retno Ambarwati Akademi Keperawatan Giri Satria Husada
  • Fitria Nindya Hapsari Akademi Keperawatan Giri Satria Husada

Kata Kunci:

Anak usia prasekolah, Kecemasan, Terapi bermain, Mewarnai

Abstrak

Kecemasan merupakan keadaan atau perasaan mengenai ketegangan mental yang paling sering dialami oleh anak karena adanya rasa tidak nyaman. Salah satu upaya untuk menurunkan kecemasan dilakukannya terapi bermain yaitu mewarnai. Terapi bermain mewarnai adalah terapi yang dapat memberikan efek rileks pada anak yang mengalami kecemasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terapi bermain mewarnai dapat menurunkan kecemasan pada anak usia prasekolah di TK Negeri Pembina Sidoharjo, Wonogiri. Metode penelitian ini menggunakan, Quasy Experimental Design, dengan rancangan One Group Pre-Post Test. Pengambilan sampel dengan teknik NonprobabilityPurposive Sampling, dengan menetapkan jumlah sampel sebanyak 30 responden. Instrumen penelitian menggunakan kuesionerHamilton Rating Scale for Anxiety (HARS). Analisa data dengan Uji Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil penelitian ini menunjukkan tingkat kecemasan tingkat kecemasan sebelum terapi bermain mewarnai yaitu berat sekali sebanyak 1 responden (3%), berat sebanyak 15 responden (50%), sedang sebanyak 13 responden (43%), ringan sebanyak 1 responden (3%), dengan nilai rata-rata 28,66667. Sedangkan setelah dilakukan terapi bermain kategori cemas berat sebanyak 1 responden (3%), sedang sebanyak 10 responden (33%), ringan sebanyak 18 responden (60%), tidak mengalami kecemasan sebanyak 1 responden (3%), dengan nilai rata-rata 20,1. Dari hasil analisa Uji Wilcoxon menunjukkan bahwa nilai p value = 0,000 (<0,05) artinya Ho ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat penurunan kecemasan dengan terapi bermain mewarnai di TK Negeri Pembina Sidoharjo.

Diterbitkan

2018-01-23

Terbitan

Bagian

Articles